Tentang Gagal Ginjal Akut
Belakangan ini ramai dibicarakan mengenai gagal ginjal akut (acute kidney injury). Ginjal adalah organ yang berfungsi untuk menyaring limbah sisa metabolisme dari dalam darah dan membuangnya melalui urine. Jika fungsinya terhenti, limbah yang seharusnya dibuang akan menumpuk di dalam tubuh, kondisi ini mengakibatkan gangguan aliran darah ke ginjal, gangguan di ginjal, atau penyumbatan di saluran urine yang dapat terjadi secara tiba-tiba dan dikenal sebagai gagal ginjal akut. Untuk mengantisipasinya sebelum terjadi, penting untuk kita dapat mengenali gagal ginjal akut dan cara pencegahannya.
Gejala Gagal Ginjal Akut
Gagal ginjal akut dapat terjadi tiba-tiba sehingga penting untuk dapat mengetahui gejala-gejalanya. Seperti yang dimuat di laman detik.com Plt. Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan Kemenkes dr Yanti Herman menjelaskan, anak-anak dengan gangguan ginjal akut misterius mengalami pengurangan jumlah air kencing, bahkan pada beberapa kasus berhenti sama sekali. Berikut adalah beberapa gejala gagal ginjal akut (sumber: alodokter):
- Jumlah urine dan frekuensi buang air kecil berkurang
- Pembengkakan di tungkai (edema) akibat penumpukan cairan
- Sesak napas
- Tubuh mudah lelah
- Gangguan irama jantung
- Nyeri atau sensasi tertekan di dada
- Napas berbau tidak sedap
- Ruam atau rasa gatal di kulit
- Hilang nafsu makan
- Mual dan muntah
- Demam
- Sakit di perut dan punggung
- Tremor di tangan
- Nyeri atau pembengkakan di sendi
- Kejang
- Koma
Cara Mencegah
Untuk mencegah terjadinya gagal ginjal akut, kita harus menjaga kesehatan ginjal, beberapa upaya yang dapat dilakukan diantaranya:
- Mengonsumsi makanan sehat dan bergizi seimbang
- Membatasi asupan garam dan gula
- Menjaga berat badan ideal
- Menjaga kadar gula darah dan tekanan darah tetap normal
- Minum air putih yang cukup
- Membatasi konsumsi obat pereda nyeri
- Berhenti merokok
- Membatasi konsumsi minuman beralkohol
- Mengelola stres dengan baik
- Berolahraga secara teratur
- Menjalani pemeriksaan prostat secara rutin, terutama bagi pria yang berusia lebih dari 60 tahun
- Tidak menahan buang air kecil, untuk mencegah infeksi saluran kemih berulang yang dapat berujung pada infeksi ginjal.
Pengobatan
Pengobatan gagal ginjal akut dilakukan untuk mencegah komplikasi dan mengembalikan fungsi ginjal. Metode pengobatannya disesuaikan dengan penyebabnya, beberapa metode pengobatan gagal ginjal akut diantaranya adalah:
- Pengaturan pola makan dengan membatasi konsumsi makanan tinggi garam dan kalium
- Pemberian obat-obatan, seperti obat yang dapat menyeimbangkan kadar elektrolit di dalam darah dan obat diuretik untuk mengeluarkan kelebihan cairan
- Antibiotik suntik, untuk mengobati gagal ginjal yang disebabkan oleh infeksi bakteri
- Cuci darah, bila kerusakan ginjal yang dialami pasien cukup parah
Kerjasama Operasional (KSO) Hemodialisa
PT Indofarma Global Medika (IGM) telah mengembangkan dan bermitra dengan banyak rumah sakit seperti RSUD Siti Fatimah Provinsi Sumatera Selatan dalam bentuk KSO Hemodialisa. Paket kerjasama ini berupa:
- Penyediaan Mesin Hemodialisa
- Penyediaan Mesin Reverse Osmosis (RO)
- Penyediaan peralatan dan sarana penunjang HD
- (Tempat tidur , kursi HD, AC , Renovasi Ruangan dll )
- Penyediaan consumable & BMHP untuk Tindakan Hemodialisa
- Membantu Proses pengurusan izin
- Pelatihan Nakes
- Service maintenance
- Penempatan PIC Teknisi di Rumah Sakit
Mencegah selalu lebih baik dari mengobati, lakukan beberapa hal yang sudah disebutkan di atas untuk mengenali gagal ginjal akut dan cara pencegahannya secara rutin sehingga kita dapat terhindar dari gagal ginjal akut dan komplikasinya.